Arti Dan Makna
Gambar Logo Lambang Kabupaten Pesawaran
Arti Dan Makna Gambar LogoLambang Kabupaten Pesawaran. Berikut ini adalah arti dan makna lambang atau
logo Kabupaten Pesawaran di Propinsi Lampung dan untuk anda yang ingin
mengetahuinya silahkan simak dan unduh logo lambang Kabupaten Pesawaran berikut
di bawah ini secara lengkap:
Lihat lainnya:
Arti dan Kiasan Dasar Lambang
Daerah Pesawaran :
1.PERISAI:
Memiliki arti yang mendasar
memiliki falsafah pertahanan dan naungan, maka Kabupaten Pesawaran harus
ditegakan dari nilai-nilai suci agama dan moralitas yang tinggi, juga sebagai
kesamaan dengan perisai yang terdapat di dada burung Garuda, maka Kabupaten
Pesawaran juga harus memiliki tonggak dasar dalam pelaksanaan pemerintahan yang
berazaskan dasar Negara kita;
2.NAMA PESAWARAN:
Diambil dari nama sebuah gunung di Kabupaten
Pesawaran, tingginya 1662 M di atas permukaan laut, kaki gunung Pesawaran
adalah : Gunung Nebak atau Pematang Nebak, Pematang Tanggang dan Pematang Sukma
Hilang. Di bawah Gunung dan bukit inilah terhampar 7 Kecamatan yang menjadi
cikal bakal terbentuknya Kabupaten Pesawaran;
3.PAYUNG:
Menurut arti secara harfiah
sarana untuk berlindung dari terik matahari dan hujan sedangkan pengertian
payung dalam kontek sarana adat istiadat (Payung Balak) adalah sebagai lambang
yang indentik dengan seorang Raja/Pemimpin rakyat yang harus dapat mengayomi
atau melindungi rakyatnya. Payung lima
ruas yang dimaksud dalam lambang ini adalah : seorang Pemimpin harus dapat
mengayomi atau melindungi rakyatnya dengan
senantiasa bersandarkan lima perinsip nilai dalam masyarakat adat
Lampung (Piil-Pesengiri, Sakai Sambayan, Nemui-Nyimah, Nengah-Nyampur dan
Bejuluk-Buadok);
4.SIGER :
Siger Pepadun dan Siger Sai batin, Berwarna
kuning emas yang merupakan Lambang mahkota keagungan adat dan budaya masyarakat
Lampung Pepadun dan Sai Batin yang menggambarkan satu kesatuan yang tidak dapat
terpisahkan;
5.AKSARA LAMPUNG, tulisan
PESAWARAN:
Menggunakan aksara Lampung merupakan bentuk kecintaan kita masyarakat
Pesawaran untuk tetap menjaga, mempelajari, menggunakan dan melestarikan aksara
Lampung. Sehingga kelak bahasa dan
aksara Lampung tidak akan punah, sehingga dapat diwariskan kepada anak
cucu yang akan datang;
6.GUNUNG PESAWARAN:
Yang melambangkan kesuburan
pegunungan daerah Pesawaran, dengan tiga puncak Gunung Betung, Gunung Pesawaran
dan Gunung Ratai. Gunung Pesawaran
berada di tengah dilihat dari arah Kabupaten Pesawaran;
7.PERAHU atau JUNG:
Melambangkan Pemerintahan yang kuat menuju
suatu tata Pemerintahan yang baik di masa mendatang dan menggambarkan semangat masyarakat Kabupaten
Pesawaran untuk terus maju;
8.MOTO ANDAN JEJAMA;
Andan Jejama berasal dari kata
ANDAN yang artinya memelihara atau
menjaga dengan baik sedangkan JEJAMA
artinya bersama-sama, jadi Andan Jejama memiliki arti memelihara atau
menjaga dengan baik secara bersama-sama. Dalam kontek pembangunan, pemerintahan
atau pemanfaatan potensi-potensi daerah mempunyai arti : melaksanakan
secara baik melalui sikap kebersamaan antara Pemerintah dan Masyarakat dalam
rangka melaksanakan tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan serta
bersama-sama memelihara hasil pembangunan yang telah dicapai;
9.GARIS AIR LAUT:
Terdiri dari tiga garis air
laut biru melambangkan wilayah laut Kabupaten yang luas, kaya dan alami sebagi
sumber kesejahteraan masyarakat daerah pantai, dengan kekayaan laut yang
dimiliki Kabupaten Pesawaran;
10.WARNA MERAH:
Merupakan manifestasi
keberanian, kebulatan tekad atas semua keinginan dan keteguhan hati seluruh
masyarakat untuk berjuang sungguh-sungguh mewujudkan Kabupaten Pesawaran dan
mengisinya dengan karya nyata di dalam menggapai semua harapan menuju
masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera;
11.WARNA HIJAU:
Sebagai lambang kehidupan,
kesuburan tanah dan pepohonan yang Allah SWT berikan kepada masyarakat
Pesawaran untuk dijaga dan dikelola demi kesejahteraan dan kemajuan bersama, juga sebagai makna
kedamaian hati, ketentraman jiwa dan harmonisnya masyarakat yang hidup di
Kabupaten Pesawaran;
12.WARNA PUTIH:
Sebagai lambang kesucian hati, ketulusan niat, kecintaan
murni untuk memulai semua langkah dalam membangun di dalam menjalankan roda
Pemerintahan.
Sumber : (PERDA Kab. Pesawaran
Nomor 03 Tahun 2009)